02 Oktober, 2012

MENJADI PERUSAK TANPA SADAR


            Camping mungkin menjadi kegemaran banyak orang tujuannya pun beragam mulai kegiatan organisasi, atau hanya sekedar bertamasya mencari ketenagan dan menikmati indahnya alam.
Namun tanpa disadari dari kegiatan camping inilah terkadang kerusakan alam dimulai, karena harus di akui yang menggunakan alam sebagai media kegiatan bukan hanya anak-anak pecinta alam. Karena alam adalah tempat yang bebas untuk dimanfaatkan oleh siapa saja termasuk mereka yang hanya bisa menikmati tanpa memperdulikan kelestariannya.
Mari kita coba untuk berhitung dengan rumus simple yaitu (+) gak tau tu symbol benar atau gak dari kaca mata matematika, tapi sudahlah bukan itu poin diskusi kita.
Karena kita akan membahas tentang sampah dan penebangan pohon.
Baiklah kita mulai berhitung:

            Contoh kasus anggaplah setiap orang yang berekreasi ke alam membawa satu botol air mineral dan sebungkus cemilan kemudian sampahnya dibuang sembarangan. Dan setiap hari ada sekitar 20 orang yang datang berarti sudah ada 40 sampah. Coba kita kalkulasikan lagi jumlah pengunjung dengan sampah yang mungkin di tinggalkannya. Dalam seminggu ada 7 hari jika sehari rata-rata pengunjung berjumlah 20 berarti dalam satu minggu ada 140 orang yang datang dan sampah yang mungkin ditinggalkan mencapai 280 Sampah yang terdiri dari botol air mineral dan bungkus cemilan. Kemudian kita hitung kembali dalam waktu satu bulan. (saya pikir anda pasti pintar dalam berhitung, apalagi dalam menghitung uang! :D).
            Kasus di atas baru sampah belum lagi bagi mereka yang camping atau berkemah juga membawa permasalahan tersendiri bagi pohon terlebih mereka yang mendirikan tenda dari terpal dan menggunakan pohon berdiameter 5-10 cm sebagai tiang utama dan untuk mendapatkanya dengan menebang pohon disekitar area camping.
            Kembali kita berhitung seandainya setiap akhir pekan ada 5 organisasi atau individu yang tidak gak tau prinsip pecinta alam camping dan mendirikan tenda dengan tiang utama menggunakan 1 pohon berarti dalam satu minggu ada 5 dan satu bulan ada 20 hingga setahun ada 240 pohon yang tumbang karena mereka.  
Jauh berharap pada mereka untuk menanam menjaga pohon agar tumbuh dan lestari, malah sebaliknya pepohonan yang ada justru mereka tebang untuk kepentingan sesaat.
Padahal untuk menumbuhkan pohon hingga berdiameter 5-10 cm kita harus menunggu dengan waktu yang relatif lama bisa berbulan hingga bertahun-tahun tergantung jenis dari pohonnya.
Kasus di atas adalah fakta kawan terlebih lagi untuk daerah-daerah yang lemah dalam pengawasan petugas.
Permasalahan utamanya simple yaitu tidak atau belum adanya kesadaran dalam diri untuk mencintai alam atau bisa juga lupa bahkan mungkin tidak tau apa fungsi dari alam, sehingga jadilah kita perusak alam tanpa sadar. 
“Dan ketika kesadaran itu tidak juga hadir dan terekonstruksi dalam diri maka alam punya cara sendiri untuk mengajari manusia bagaimana cara menghargai”


2 komentar:

  1. mungkin karena kurangnya sarana dan prasarana diarea camping juga kali ya yang akhirnya jadi alasan klasik bagi mereka untuk mmbuang sampah smbarangan, dan mungkin gengsi kalo harus nenteng sampah sampai ke kota... :D

    BalasHapus
  2. Itu yang perlu kita kritisi lebih lanjut. Kalau kita tak bisa melestarikannya berhentilah merusaknya by Tikus salam pecinta alam

    BalasHapus